Presiden Nelson Membagikan Pengalaman Tentang Mengikuti Nabi

Presiden Nelson Membagikan Pengalaman Tentang Mengikuti Nabi

Pada Kebaktian Sedunia tanggal 3 Juni 2018 untuk Remaja, Presiden Russell M. Nelson dari Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir membagikan contoh pribadi tentang bagaimana upayanya sendiri untuk mengikuti nasihat dari seorang nabi zaman dahulu menuntun pada pengalaman yang mengubah hidup.

“Selama hampir 40 tahun sekarang, saya telah berdoa bagi orang-orang Tiongkok,” tuturnya.

Dalam sebuah pertemuan yang Presiden Nelson hadiri di tahun 1979, Presiden Spencer W. Kimball menyatakan kepada mereka yang hadir, “Kita hendaknya melayani orang-orang Tionghoa. Kita hendaknya mempelajari bahasa mereka. Kita hendaknya berdoa bagi mereka dan membantu mereka.”

Presiden Nelson berhasrat untuk mengikuti nasihat nabi, jadi dia segera mulai belajar Bahasa Mandarin, selain doa-doanya bagi orang-orang Tionghoa.

Tak lama setelah nasihat Presiden Kimball, salah satu doa Presiden Nelson di pagi hari menuntunnya kemudian di hari itu untuk bertemu dengan Profesor Wu Ying-Kai dari Beijing dalam pertemuan bedah toraks di Boston, Massachusetts. Hubungan mereka berkembang menjadi pertukaran kunjungan universitas—Profesor Wu ke University of Utah di Salt Lake City dan Presiden Nelson ke Fakultas Kedokteran Shandong di Jinan, Tiongkok.

Presiden Nelson melakukan dua kunjungan tambahan ke universitas-universitas Tiongkok dan dipercaya untuk memperkenalkan bedah jantung terbuka di Tiongkok pada tahun 1980. Sebagai prosedur pembedahan terakhirnya, dia melakukan transplantasi jantung koroner yang menyelamatkan nyawa salah seorang bintang opera paling terkenal Tiongkok, Fang Rongxiang, pada tahun 1984.

Dia menyatakan kepada para remaja,” [Presiden Kimball] secara khusus menyebut Tiongkok dan meminta agar kita berdoa bagi orang-orang Tiongkok.”

Menerima komitmen ini telah menuntun Presiden Nelson pada suatu perjalanan pribadi dan rohani yang tak terbayangkan akan berkat dan melayani orang-orang Tiongkok.

“Saya bersukacita dalam hubungan saya dengan rekan-rekan medis dan teman-teman terkasih lainnya di Tiongkok. Sungguh saya gembira sekarang dapat secara resmi ditugaskan sebagai ‘teman lama Tiongkok,’” dia dengan gembira berbagi.

menerima lukisan
with former students

Penghargaan “Teman lama bagi orang-orang Tiongkok” (中国人民的老朋友) dianugerahkan kepada beberapa dokter, pengarang, jurnalis, negarawan dan orang-orang lain yang terpilih yang, selama jangka waktu yang panjang, telah menjalin hubungan saling menghormati yang mendalam dengan rekan-rekan Tiongkok. Dewasa ini Fakultas Kedokteran Shandong melakukan ribuan jenis pembedahan yang Presiden Nelson prakarsai di sana pada dekade-dekade yang lalu.

Presiden Nelson menuturkan dengan keyakinan, “Adalah kesaksian saya bahwa ketika kita mengikuti apa pun yang nabi Allah minta kita untuk lakukan, jalan akan dibukakan dan kehidupan akan diubah.”

Presiden Nelson bersama Dr. Li Zhenfeng di luar Fakultas Kedokteran Universitas Shandong di Jinan, Tiongkok.
Presiden Nelson bersama Dr. Li Zhenfeng di luar Fakultas Kedokteran Universitas Shandong di Jinan, Tiongkok.
Presiden Nelson menerima lukisan
Presiden Nelson menerima lukisan dari putra dan cucu lelaki dari almarhum bintang opera Tiongkok, Fang Rongxiang, di Fakultas Kedokteran Universitas Shandong Jinan, Tiongkok.